BODY DISSATISFACTION DAN KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWI KELAS X SMKN 4 SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.38156/gesi.v9i01.188Abstrak
Masa remaja dikenal dengan masa peralihan atau masa transisiperkembangan antara masa kanak-kanak dengan masa dewasa, yang melibatkan perubahan-perubahan biologis, kognitif, dansosioemosional. Masalah yang sering muncul pada remaja akhirdalam mempersiapkan diri untuk memasuki dewasa awal adalahbentuk tubuh, karena mereka memiliki pengalaman yang telahdipelajarinya melalui lingkungan sekitarnya dalam berinteraksisosial, biasanya orang yang memiliki tubuh yang gemuk ataukurus akan di ejek oleh teman-temannya, sehingga itu yang membuat mereka merasa minder dan mengurangi untuk bertemulangsung dengan orang lain, sehingga menyebabkankepercayaan dirinya rendah. Berawal dari ketidakpuasan akanbentuk tubuh yang dialami seorang remaja, yang kemudianmemicu rasa percaya diri yang rendah Tujuan penelitian iniuntuk mengetahui apa ada hubungan antara body dissatisfaction dengan kepercayaan diri pada remaja. Penelitian ini merupakanpenelitian kuantitatif dengan teknik sampling incidental. Skala pengukuran adaptasi dari penelitian Ekaningtias. Uji hipotesismenggunakan teknik korelasi rank spearman, karena data tidakberdistribusi normal. Hasilnya menujukkan taraf signifikasispearman correlation sebesar 0,825 > 0,05. Hal ini berarti bahwa tidak ada hubungan Body Dissatisfaction terhadap Kepercayaan Diri pada siswi kelas X SMKN 4 Surabaya.